Politik aliran

Tugas Sosiologi kelas XI IPS SMA tentang "Politik Aliran"

Oleh : Husni Mubarak

Semoga dapat bermanfaat..
===============================================

1. Apa sebenarnya politik aliran?

Politik aliran adalah suatu kelompok masyarakat yang tergabung dalam ormas-ormas yang memiliki suatu pemersatu berupa partai politik dalam suatu negara, sehingga ormas tersebut dikatakan penganut partai yang memang dijadikan pemersatu dalam negara.

2. Sebutkan ciri-ciri politik aliran!
· Menyalurkan aspirasi politiknya kepada partai politk yang ber-afiliasi dengan
organisasi masyarakat tertentu
· Mendukung pilihan politiknya berdasarkan bentuk2 primordialisme seperti suku, bangsa, ideologi dan agama.
· Memilih berdasarkan tokoh ormas yang berpengaruh.
· Politik aliran bertujuan untuk memetakan basis dukungan di masyarakat Indonesia

3. Buat rangkuman artikelmu dengan bahasa sendiri.

Politik aliran adalah politik dalam suatu masyarakat yang memilih pilihan politiknya masih berdasarkan kepada aliran, agama, atau ideologi yang dianut seseorang. Biasanya politik aliran ini adalah berupa partai politik yang memiliki afiliasi dengan ormas atau lembaga tertentu. Afiliasi tersebut dibentuk untuk mendapatkan dukungan dari ormas tersebut.
Politik aliran bermula ketika penelitian Clifford Geertz di tahun 50-an, dia membuat sebuah tesis tentang The Religion of Java (1960) yang meyatakan bahwa masyarakat jawa terbagi menjadi 3 golongan yaitu : santri, abangan dan priyayi. Santri merupakan sekelompok orang yang memiliki nilai-nili kuat akan ke-islaman yang biasanya dibentuk dari lingkungan pesantren.. Santri biasanya adalah orang2 yang mengerti tentang agama (islam) dan taat dalam menjalankan perintah agama. Kelompok ini bisa disebutkan memiliki hubungan dengan ormas Nahdlatul Ulama dengan afiliasi Partai Kebangkitan Bangsa (PKB).
Kelompok kedua adalah kaum abangan yaitu kelompok muslim yang cenderung tidak taat dan menganggap bahwa agama adalah sekedar sesuatu yang sakral. Biasanya golongan ini disebut juga sebagai “Islam KTP” dan medukung aspirasi politiknya kepada partai seperti PNI (Partai Nasional Indonesia) dan PKI (Partai Komunis Indonesia) pada zaman dulu.


Kelompok yang ketiga adalah priyayi yaitu biasanya identik dengan kerabat-kerabat yang zaman dulu ada di dalam kerajaan atau saat ini adalah golongan gologan pejabat.Biasanya menyalurkan aspirasi politiknya kepada PNI atau di zaman sekarang kepada partai penguasa.

Pada pemilu tahun 1955 masyarakat Indonesia masih menerapkan politik aliran berdasarkan paham yang dianutnya. Golongan santri dari kelompok tradisonal memilih Partai NU, lalu dari kelompok Islam modernis memilih Partai Masyumi dan dari kalangan abangan dan priyayi mendukung PNI. PNI, Masyumi, NU, dan PKI secara berurutan menempati posisi 4 besar pemenag pemilu. Politik aliran terus berlanjut hingga pemilu tahun 1999 dan terlihat poltik aliran kalah “pamor” ketika pemilu 2009..

4. Jelaskan pendapatmu bagaimana pengaruh politik aliran terhadap upaya
integrasi masyarakat Indonesia
Pengaruh politik aliran dalam upaya integrasi masyarakat Indonesia dapat dilakukan karena perbedaan pilihan politik berdasarkan aliran inilah yang mengantarkan bangsa Indonesia menjadi bangsa yang majemuk (plural) dan saya kira walaupun pilihan politik dari setiap individu atau kelompok berbeda, tetapi sinyal-sinyal integrasi bangsa masih terbuka lebar ini dibuktikan dengan semboyan bangsa Indonesia yang tetap eksis hingga hari ini yaitu “Bhineka Tunggal Ika” yang berarti walaupun berbeda tetapi tetap satu.

5. Berikan pendapatmu perlukah politik aliran di Indonesia ( berikan argumentasi)

Saya kira politik aliran masih diperlukan untuk menarik massa dari konstituen yang fanatik terhadap pilihan partai politiknya berdasarkan paham atau ideologinya. Politik aliran ini menujukkan jati diri suatu partai bahwa partai tersebut mempunyai ideologi yang berbeda-beda. Akan tetapi, perkembangan zaman seiring berjalan dan masyarakat Indonesia saat ini lebih cenderung objektif dan rasional dalam menetukan pilihan politiknya. Politik rasional harus segera diikuti oleh partai yang masih berpegang teguh pada prinsip politik aliran jika tak mau kalah dengan partai-partai modern lainnya.

6. Mungkinkah bangsa Indonesia yang majemuk menghapus keberadaaan politik aliran?

Saya kira tidak karena dalam sejarah bangsa Indonesia yang majemuk,perbedaan itu tetap ada tetapi masyarakat kita saling toleransi dalam menghargai perbedaan. Justru karena masyarakat Indonesia yang majemuk atau beragam inilah, maka disana terdapat suatu bentuk pilihan politik dari latar belakang berbeda yang disebut politik aliran.


Jakarta, 12 Oktober 2009


13 comments:

Anonymous said...

ini bagus bgt nih
tugasnya sama kaya tugas saya
terima kasih atas jawaban nya!

Husni Mubarak said...

Satu kelas ye sama gua??? hehe

Anonymous said...

makasih husni titip link ya http://cangyuwie-yuwie.blogspot.com

Husni Mubarak said...

Yoi gan sama-sama...

Erisaputra said...

Nice gan , pas bnget jwabannya!
Follow blog ane gan
http://natsuga11.blogspot.com

Anonymous said...

Hey just wanted tο givе you a brief heads up аnd let
yοu know а few of the imageѕ arеn't loading properly. I'm
not suгe ωhу but I think іts a linking issuе.
I've tried it in two different browsers and both show the same outcome.

Here is my homepage: philippines travel

Anonymous said...

Hi! I've been reading your blog for a long time now and finally got the courage to go ahead and give you a shout out from Dallas Texas! Just wanted to mention keep up the good job!

Feel free to visit my weblog ... Philippines Discount Air Travel

Anonymous said...

This page definitely has all of the info I needed about
this subject and didn't know who to ask.

my blog post dining experience

Anonymous said...

Normally I don't learn article on blogs, but I would like to say that this write-up very forced me to take a look at and do it! Your writing taste has been surprised me. Thanks, quite great article.

Feel free to visit my page ... 5 Star Hotels In Bali With Kids Club

Unknown said...

Mau tanya dong om saya ada tugas nih fase respon ya
Kenapa politik aliran hadir di dalam masyarakat politik di Indonesia pada saat itu ? Dan apakah politik aliran masih relevan sebagai alat analisa untuk melihat partisipasi islam politik pada saat kondisi saat ini ?

Unknown said...

sangat membantu, terimakasih :)

nancy mohamed said...

اسعار شركات تنظيف كنب بالقطيف
شركات تنظيف كنب بالاحساء
شركات تنظيف كنب بالجبيل
اسعار شركات تنظيف كنب بالدمام
شركات تنظيف كنب بالخبر

Anonymous said...

jk

Post a Comment